Oleh karena itu jika air di reservoar radiator selalu berkurang dan tidak kelihatan jika terjadi kebocoran di radiator, sebaiknya segera ke bengkel untuk mengechecknya, karena jika dibiarkan berlarut-larut bisa dipastikan suatu saat kita mengalami overheat di jalan karena habisnya air radiator yg berfungsi sebagai pendingin mesin tersebut. Sebaiknya periksakan mobil rekan-rekan ke bengkel yg mempunyai alat untuk mendeteksi kebocoran halus pada radiator dan semua perangkat yang berhubungan dengan sirkulasi air pendingin tersebut, mis. : water pump, selang-selang, sedangkan penyebab lain kemungkinan ada kebocoran di water jacket sehinggar air bisa menerobos ke ruang bakar, dll.
Alat tersebut biasa disebut "Pressure Tester yang berbentuk seperti di di bawah ini :
Tekanan tutup radiator yg terdapat pada gambar diatas tertera 1.1 kg/cm2 tentunya setiap kendaraan kemungkinan mempunyai standard yg berbeda-beda, maka sebaiknya mengacu pada standard bawaan mobil masing-masing
0 komentar:
Posting Komentar